Sekilas Tentang
Flanel
Flanel adalah jenis kain tertua
dalam sejarah manusia, lebih tua dari kain tenun dan rajut. Kain flannel ini
digunakan untuk membuat kerajinan tangan atau handicraft. Aneka kerajinan tangan dari flannel bisa
bermacam-macam, antra lain gantungan kunci, gantungan HP, tempelan kulkas, bros
jilbab, jepitan rambut, bando, dan sebagainya. Untuk mendapatkan kain flannel,
kita bias membelinya di toko-toko perlengkapan jahit.
Yang menarik dari kain flannel
adalah warnanya yang bermacam-macam dan teksturnya lembut. Karena tekstur yang
lembut itu, maka kain flannel aman dan nyaman digunakan untuk kerajinan. Harga
kain flannel juga murah.
Kerajinan dari kain flannel ini
juga dapat menjadi peluang usaha home industry (produk rumahan), khususnya bagi
ibu rumah tangga. Dalam memulai usaha kain flannel ini tidak memerlukan modal
yang besar dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajarinya. Yang
dibutuhkan hanya “mencoba” , sebagaimana pepatah mengatakan, “Cobalah maka kamu
akan tahu”. Setelah mencoba maka harus ada usaha, jangan menyerah, jangan takut
gagal, dan jangan terlalu serius (santai saja). Jadi, intinya ada dua modal
awal untuk menguasai kerajinan tangan ini, yaitu mencoba dan berusaha.
UPPKS Kenanga
UPPKS Kenanga yang beralamatkan di Dusun
Nglindur Wetan, RT/RW 04/01, Desa Nglindur, Kecamatan Girisubo, berdiri pada
tahun 2014 yang diketuai oleh Umiyarsi, SIP, dengan anggotanya yang berjumlah 4
orang. Ada beberapa produk unggulan dalam UPPKS kami, yaitu nuget ayam dan nuget tuna, serta kerajian dari kain
flannel yang akan dibahas di sini. Alhamdulillah, berkat usaha rumahan kami
ini, ada tambahan pendapatan anggota yang lumayan, sehingga bias menambah
nafkah keluarga. Ketua UPPKS Kenanga adalah Umiyarsi, SIP, kader PPKBD Dusun Nglindur Wetan, Nglindur, Girisubo.
Kerajinan Flannel
UPPKS Kenanga
Berawal dari mencoba-coba, kami
pertama-tama membuat gantungan kunci dan bros. Awalnya hasil kurang bagus, tetapi
kami terus mencoba hingga akhirnya bros dan gantungan kunci layak dipasarkan. Alat
yang dibutuhkan dalam pembuatan kerajinan tangan ini adalah kain flannel,
dakron, peniti untuk bros, gantungan kunci, pola (untuk gantungan kunci dan
bros), benang, dan jarum. Kemudian untuk pembuatan kerajinan tangan berupa
bunga bahan yang dibutuhkan adalah flannel, pola untuk membuat bunga dan
daunnya, juga kawat untuk membuat tangkai. Selanjutnya untuk membuat vasnya,
kami menggunakan bekas botol air mineral atau botol sirup yang dipotong
kemudian kami hias dengan kain flannel. Untuk vas kami juga menggunakan
barang-barang bekas yang sekiranya dapat digunakan dan masih layak untuk didaur
ulang. Pembuatan kerajinan kain flannel ini kami kerjakan setiap hari pada
jam-jam luang disela-sela kesibukan.
Harga setiap produk kerajinan
flannel ini bermacam-macam, untuk gantungan kunci berkisar Rp 3.000,00 - Rp 5.000,00,
tergantung tingkat kesulitan bentuk gantungan kuncinya. Untuk bros harga
berkisar Rp 1.500,00 – Rp 5.000,00, tergantung kerumitan dalam membuatnya.
Tetapi, untuk pemesanan banyak, bros dapat dibandrol dengan harga Rp 1.000. Untuk
vas bunga dan bunganya harga mulai Rp 20.000,00 – Rp 50.000,00 tergantung
banyaknya bunga dan tingkat kesulitannya. Kami juga menerima pesanan kerajinan
flannel dengan bentuk dan pola yang sesuai
permintaan pelanggan.
Untuk pemasaran kerajinan kain flannel
ini kami mempromosikannya melalui media sosial, yang paling intensif kami
gunakan yaitu melalui postingan story di Whatsapp dan Instagram Story. Kami
juga memanfaatkan kekuatan “word of mouth” dimana para pembeli akan memasarkan
produk kami secara tidak langsung kepada orang lain dengan memberi tahu dan
memperlihatkan produk yang telah dibelinya dari kami.
Kami juga selalu mendapat bimbingan dan
arahan dari PKB Kecamatan Girisubo, bagaimana cara pengepakan, pemasaran,
peningkatan inovasi, dan semacamnya. Pihak BPKB Girisubo juga beberapa kali
mengajak kami untuk mengikuti pameran di kecamatan, di kabupaten, serta
mengikuti pelatihan-pelatihan bagi kader UPPKS. Tidak lupa, BPKB juga
memfasilitasi kami untuk mengadakan forum pertemuan dengan UPPKS lain baik yang
di Girisubo atau di kecamatan lain, untuk saling sharing dan tukar informasi.
0 Comments